Moto E3 Power berdesain Simple dan Ergonomis
Kemajuan teknologi komunikasi di masa sekarang ini menjadikan banyak vendor henpon berlomba-lomba untuk menggarap henpon terbarunya yang dibekali dengan koneksi internet cepat. Bahkan kini tidak sedikit merek henpon global yang meluncurkan henpon terbaru dengan koneksi 4G/LTE yang menyasar segmen low-entry.
Salah satunya adalah Motorola. “Moto is back”, seperti itu slogan saat dirilisnya Moto E3 Power. Tidak berlebihan, karena lahirnya Moto E3 Power memang menandai kembalinya henpon besutan Motorola di bisnis henpon setelah sempat vakum beberapa tahun pasca akuisisi dengan Lenovo. Lalu seperti apa performa Moto E3 Power? Mampukah “Power” henpon ini membangkitkan keinginan Anda untuk memiliki ? Yuk kita kulik
Desain Moto E3 Power menyuguhkan konsep simple dan ergonomis. Meski
tergolong sebagai henpon berlayar lebar yakni 5 inci (dengan resolusi 1.280 x 720 piksel), namun Moto E3 yang berdimensi 143.8 x 71.6 x 9.6 mm dan bobot 153,5 gram ini terbilang cukup nyaman untuk digenggam, dan diselipkan di saku.
Back casing henpon ini didesain tidak licin dalam genggaman Anda yang sedang berkeringat sekalipun, karena didesain berkontur mikro-dot dan berbahan plastik matte. Pada bagian casing belakangnya, terdapat logo “M” yang didesain unik, di tengah cerukan kecil. Di atasnya, ditempatkan LED flash dan kamera utama.
Moto E3 Power masih mempertahankan beberapa tombol fisik, antara lain tombol daya dan pengatur volume bisa ditemukan sejajar di sisi kanan bodi henpon. Tombol daya sengaja dibuat berkontur, agar pengguna dapat dengan mudah membedakan tombol daya dan tombol volume meski pengguna tidak melihatnya.
Sementara itu, Moto E3 Power menempatkan port audio 3,5mm di bagian atas, dan port MicroUSB di bagian bawah henpon yang digunakan untuk keperluan charging dan transfer data ke perangkat PC. Bersisian dengan celah kecil untuk mengungkit casing belakang. Berhubung henpon ini bukan unibody, penutup balakangnya bisa dicopot/ dilepas. Dan proses ini perlu Anda lakukan, mengingat slot MicroSD dan SIM 1 dan SIM 2 berada di dalam. Beruntung, masing-masing slot berdiri sendiri. Mengingat ada beberapa merek lain yang menempatkan MicroSD di slot SIM 2. Mau tidak mau, Anda pun harus memilih untuk memperlebar ruang penyimpanan memori atau menambah jalur koneksi.
Soal layar yang diusung oleh Moto E3 Power berjenis IPS LCD 5,0 inci denganr resolusi layar 720 x 1.280 piksel. Layarnya memiliki kerapatan hingga ~294 ppi pixel density, dan dapat bekerja multitouch. Dan rasio layar dan bodi henpon mencapai ~66.9%, menjadikan henpon ini tampak elegan dan memudahkan pengguna saat mengoperasikannya dengan satu ataupun dua tangan.
Moto E3 Power juga didesain dengan fitur Splashproof dengan lapisan nano-coating, yang membuatnya tahan akan percikan air seperti misalnya rintik hujan (gerimis). Lapisan nano-coating amat penting untuk melindungi komponen hardware elektronik internal agar tak rusak saat terpercik oleh air.
Meski belum ada keterangan apakah henpon ini dilengkapi oleh sertifikasi IP (International Protection Marking) yang biasanya mengindikasikan ketahanan suatu perangkat terhadap debu dan air atau lapisan pelindung layar semacam Corning Gorilla Glass, namun di kotak penjualannya Anda akan mendapatkan ekstra screen protector. Lumayan tebal dan bisa dihandalkan untuk melindungi layar henpon ini dari resiko gores dan lecet.